Bagi sebagian orang mimpi hanyalah bunga tidur, apalagi bila mimpi itu terasa sulit untuk diraih. Tetapi bagi sebagianya lagi, mimpi adalah inspirasi yang membangkitkan semangat kerja keras. Ada juga orang yang tidak berani bermimpi karena keterbatasannya. Lalu bagaimana bila tiba-tiba asa untuk mewujudkan mimpi yang tidak pernah berani diimpikan datang menghampiri?
Berjalan dari selatan Bandung Barat seorang Ketua Rukun Warga (RT) bermimpi menjadi Anggota Legislatif di Kabupaten Bandung Barat, Dodi (39) merupakan warga Citapen Bandung Barat merasa risih akan pembangunan daerahnya yang tidak ada perkembangan yang signifikan, itulah salah satu yang melatar belakangi seorang ayah dari 3 anak ini akan ikut bertarung pada Pileg 2024 mendatang.
Dodi mengungkapkan saat ini infrastuktur daerahnya sangat menghawatirkan, dimulai dari jalan yang rusak, penerangan jalan yang kurang memadai dan fasilitas umum yang sudah mulai usang.
“Daerah kami apabila malam sangat rawan kejahatan, salah satu nya penerangan jalan yang kurang memadai, apabila lewat pukul 8 malam jalanan sudah sangat sepi” ucap Dodi
Dirinya mengungkapkan bahwa proses untuk menjadi Anggota Legislatif tidaklah muda. Di sela kesibukannya bekerja, ia juga memanfaatkan waktu untuk memperkenalkan diri kepada warga bahwa dia seorang caleg.
Dodi mengaku terus mendapatkan motivasi dari rekan rekanya, sebab ia menganggap kalau politik itu bukan milik orang kaya saja, tapi hak semua orang.
Dipinang PSI
Dodi menceritakan bahwa saat ini dirinya telah dipinang oleh Partai Solidaritas Indonesia dan diamanahkan mengemban tugas sebagai Ketua DPC Sindangkerta Bandung Barat.
“Alhamdulillah saat ini saya mendapatkan kendaraan politik untuk berjuang bersama PSI dalam mewujudkan apa yang selama ini saya impikan”
Dalam keseharianya sebagai ketua RT Dodi selalu mendapatkan keluhan dari istrinya yang lebih memikirkan warga dari pada keluarganya.
Dodi, selalu berpesan kepada keluarga, anak dan istrinya. Karena dia sudah berniat ingin menjadi perwakilan warga, untuk itu keluarga diharapkan paham jika waktunya akan lebih banyak bersama masyarakat. Tutup Dodi.