BUMD Jasa Sarana memiliki anak perusahaan yang mandiri dengan begitu perlu adanya perhatian dari Pemprov Jabar untuk memberikan penyertaan modal sehingga mereka bisa kompetitif dengan harapan dapat berkontribusi deviden yang signifikan.
Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ru’yat saat melaksanakan Kunjungan kerja bersama Pimpinan dan Anggota DPRD Jabar ke PT Jasa Sarana di DKI Jakarta. Rabu, (6/10/21).
Menurutnya, sistem penambahan BUMD tersebut dapat menjaga stabilitas pendapatan untuk Pemprov Jabar.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari berharap, Jasa Sarana harus bisa memanage berbagai anak perusahaan agar bisa memberikan kontribusi yang maksimal bagi Pemprov Jabar.
“Tadi kami sudah mendengarkan berbagai reeport dan perjalanan pada Tahun 2021 serta rencana kerja Tahun 2022, mudah-mudahan kedepan Jasa Sarana semakin maksimal dalam memberikan pendapatan,” harapnya.