Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Sadar Muslihat mengatakan, bahwa digitalisasi desa dapat menumbuhbuhkan sumber Pendapatan Asli Desa (PADes). Hal tersebut karena melalui digitalisasi desa muncul potensi-potensi ekonomi.
Sadar menyebut, seperti terjadi pada Desa Digital Cigawir, Kecamatan Selawi, Kabupaten Garut. Menurutnya hadirnya konsep desa digital di desa tersebut terbukti mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hadirnya digitalisasi di Desa Cigawir tersebut yang memiliki potensi ekonomi dibidang sentra pohon bamboo, sehingga dapat dikatakan sebagai sentra wisata pengolahan bambu sekaligus ada beberapa tempat wisata yang dikelola desa tersebut.
“Dan ada juga beberapa tempat wisata yang bisa menambah penghasilan didesa ini. Termasuk juga pelayanan desa kepada masyarakat lebih mempermudah dengan adanya digitalisasi serta dapat mencegah efek negatif dari adanya desa digital,” katanya.
Hal senada diungkapkan Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Waras Wasisto yang menekankan pentingnya digitalisasi desa untuk menumbuhkan perekonomian ekonomi disetiap desa.
“Apalagi di masa Pandemi Covid-19 ini, keberadaan desa digital diharapkan bisa menaikan perekonomian masyarakat itu sendiri, bisa berpenghasilan meskipun menetap di desa”, jelasnya.
