Ekonomi

Komisi II Sebut Hutan Bisa Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Jika Dikelola Secara Benar

Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat R. Yunandar R. Eka Perwira mengatakan hutan bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi bila dikelola secara baik dan benar dari mulai hulu hingga kehilir.

“Seperti di Cabang Dinas Kehutanan Wilayah II yang dari kawasan hutannya dibudidayakan lebah yang bisa menghasilkan madu. Hutan ini bisa jadi pusat pertumbuhan ekonomi bila dikelola hulu sampai hilirnya”, ujar Yunandar saat kunjungan kerja Pimpinan dan Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat meninjau Kelompok Tani Hutan Suci Ma’mur Binaan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah II Kab. Purwakarta, (5/2/24).

Yunandar menambahkan madu menjadi salah satu produk yang bernilai sangat tinggi secara ekonomi sehingga pengembangan kelompok tani harus terus menjadi bagian dari program Pemerintah Provinsi Jawa Barat khususnya sektor kehutanan agar bisa lebih cepat mengangkat perekonomian masyarakat.

“Terutama dengan hibah kompetitif, mereka (kelompok tani) bisa mengelola sendiri apa yang bisa dilakukan lebih jauh lagi seperti halnya produk dari lebah yang bisa dikembangkan. Tidak hanya dijual dalam bentuk madu, ada yang bisa menjadi royal jelly, atau bahkan menjadi propolis yang nilai jualnya jauh lebih tinggi lagi,” jelas Yunandar.

Yunandar menekankan keberadaan kelompok tani hutan ini jangan dibiarkan berjalan sendiri. Kelompok Tani yang memiliki potensi berkembang bahkan bisa menyerap tenaga kerja, harus di dorong agar bisa menjadi percontohan guna meningkatkan jumlah kelompok tani serta produksinya di Jawa Barat.

“Jadi tidak harus dibiarkan berjalan sendiri, harus terus di push agar jauh berkembang lagi. Misalnya produksi Propolis yang harus dikembangkan menjadi produk petani hutan di Jawa Barat karena jauh lebih banyak nilai ekonomi yang bisa didapat mereka,” pungkasnya.

Bagikan Informasi Ini :